Sebanyak 7.873 peserta mengikuti Olimpiade Ahmad Dahlan (OlympicAD) VII tingkat nasional yang diselenggarakan Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada 6-8 Maret 2024.
Olimpade tersebut diikuti peserta dari 29 provinsi di Indonesia, dengan Jawa Tengah sebagai penyumbang peserta terbanyak mencapai 2.586 orang dari 313 sekolah.
Dokumentasi SD Muhammadiyah 8-10 Banjarmasin
Olimpiade yang rutin diselenggarakan oleh Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah kali ini mengambil tema “Membangun Kreativitas, Menumbuhkan Prestasi, Mewujudkan Pendidikan Berkemajuan Menuju Indonesia Emas 2045.”
Ketua Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi berharap OlympicAD tidak hanya menjadi ajang perlombaan, melainkan juga wahana peningkatan prestasi dan menyambung silaturahmi.
“Mata lomba yang dilombakan mulai dari akademik, seperti fisika, kimia, matematika, ada pula musikalisasi puisi, robotik hingga e-sport. Tentunya lomba yang bernafaskan agama tidak luput dilombakan seperti tahfidzul Quran,” Ujar Bapak Didik Suhardi dalam sambutannya.
Dokumentasi SD Muhammadiyah 8-10 Banjarmasin
Qorira Faiha Rafilah Juara 2 Lomba News Reading
Qorira Faiha Rafilah, seorang pembaca berita yang berbakat, telah menorehkan prestasi gemilang dengan meraih posisi juara kedua dalam Lomba News Reading yang diselenggarakan OlympicAD Bandung baru-baru ini. Lomba yang diikuti oleh para talenta berbakat ini menjadi ajang untuk menampilkan kemampuan dalam membacakan berita dengan lugas, jelas, dan penuh kharisma.
Lomba News Reading sendiri adalah kompetisi di mana peserta bersaing dalam membacakan berita secara lisan di depan audiens atau juri. Peserta biasanya dinilai berdasarkan berbagai faktor seperti kejelasan pengucapan, intonasi yang tepat, pemahaman terhadap konten berita, serta kemampuan untuk menyampaikan informasi dengan baik dan menarik perhatian pendengar.
Dalam kompetisi yang ketat, Qorira Faiha Rafilah berhasil menarik perhatian juri dan penonton dengan penampilannya yang memukau. Dengan intonasi yang tepat dan pengucapan kata yang jelas, Qorira mampu menghidupkan berbagai macam berita, dari yang serius hingga yang menghibur.
Lomba News Reading bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kefasihan dalam membaca dan menyampaikan berita, serta kemampuan untuk memahami dan menyesuaikan diri dengan berbagai topik yang dibawakan. Qorira Faiha Rafilah membuktikan bahwa dirinya telah menguasai semua aspek tersebut.
Selamat kepada Qorira Faiha Rafilah untuk meraih posisi juara kedua dalam Lomba News Reading! Ini adalah pencapaian yang luar biasa dan menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam membaca berita. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi untuk terus mengembangkan bakat dan keterampilan dalam bidang yang dipilih. Teruslah berjuang dan berprestasi!